Wednesday, February 22, 2012

Bersama Mas Rangga, Mudik Kita Part 1

Berangkat dari sampangan, mungkin banyak yang bosan, bertanya-tanya, sebel, jengkel, dst, dengan pertanyaan “mengapa sih semua ceritamu dominan diawali dan diakhiri dengan sampai maupun mulai dari sampangan?”. Sekarang aku tanya kamu deh, emange kamu mau menampung diriku untuk tinggal (bermukim) ditempatmu? “Enggak kan!” ya sudah deh nggak usah dibahas, mendingan baca aja lanjutan ceritanya hehehehe pis……………. [-_-]V

Aku ulangi lagi, berangkat dari sampangan kira-kira jam 7 WIB (Waktu Iso Bedo) *ya iyalah beda, jam punya kamu kan jam karet hehehe* itu menurut jamku. Diawali dengan tujuan pertama yaitu kampus biru tercinta (sebenarnya nggak cinta-cinta amat sih, kalau cinta banget mendingan ngekost disono aja) untuk menyerahkan berkas-berkas registrasi/daftar ulang. *emange umu berapa kok baru daftar kuliah?* yang jelas bukan dirikulah yang daftar kuliah dikampus biru tersebut, ya mana mungkin diriku yang sudah kumisan, berjenggot (ya mungkin hanya 5 helai *ups), kaki berbulu baru daftar kuliah *tua banget ya ternyata dirimu, nggak kebayang deh sedekil apakah dirimu hahahah*

Read more ...

No comments:

Post a Comment

Popular Posts